Description:
Praktek Direct Selling atau penjualan langsung sudah lama dipraktekkan oleh perusahaan di Indonesia termasuk PT. Pupuk Sriwidjaja Palembang, sebagai bentuk perlindungan hak dan kewajiban dari masing-masing pihak baik itu pelaku usaha maupun konsumen, pemerintah menerbitkan dasar hukum sebagai regulasi terhadap praktek penjualan langsung di Indonesia. Dalam kegiatan Direct Selling yang diterapkan oleh PT. Pupuk Sriwidjaja Palembang akan menimbulkan suatu perbuatan hukum dimana di dalamnya akan timbul hak dan kewajiban diantara para pihak. Tentunya jika suatu kegiatan menimbulkan perbuatan hukum maka akan muncul pula tanggung jawab secara hukum di dalam kegiatan tersebut Dari uraian latar belakang diatas maka penelitian ini memiliki rumusan masalah sebagai berikut : (1) Bagaimanakah pelaksanaan tanggung jawab hukum PT. Pupuk Sriwidjaja Palembang terhadap praktek direct selling dalam penjualan pupuk kepada konsumen (2)Apakah faktor – faktor penghambat dan pendukung dalam pelaksanaan tanggung jawab hukum PT. Pupuk Sriwidjaja Palembang terhadap praktek direct selling dalam penjualan pupuk kepada konsumen ? Jenis penelitian ini adalah penelitian empiris, yaitu melakukan observasi atau pengamatan secara langsung terhadap PT Pupuk Sriwidjaja Palembang dengan menggunakan data primer dan data sekunder yang didapat dari wawancara kepada narasumber dan kepustakaan. Kesimpulan dalam penelitian ini Pelaksanaan tanggung Jawab hukum PT. Pupuk Sriwidjaja Palembang terhadap praktek Direct Selling dikenakan tiga jenis, yaitu tanggung jawab secara perdata, tanggung jawab secara pidana dan tanggung jawab secara administrasi. Dalam penelitian ini juga ditemukan beberapa faktor penghambat dan pendukung atas pelaksanaan tangung jawab hukum PT Pusri Palembang

Type:
Buku Skripsi

Document:
FAKULTAS HUKUM

Date:
27-07-2022

Penulis:
Rio Pratama

NIM:
18110066

Dosen Pembimbing:
RIKA DESTINY SINAGA, SH,. MH